Erweiterte Suche
 
Registrierte Benutzer

Benutzername:

Passwort:

Beim nächsten Besuch automatisch anmelden?

» Password vergessen
» Registrierung
Zufallsbild

Arya Rukma
Arya Rukma
Wayang Kulit Gagrag Surakarta
Kommentare: 0


Over Pitoyo Amrih

Pitoyo Amrih

NovelWayang PitoyoAmrih


Flag counters!

 

 

 

Donate 5 USD to contribute on building the valuable content about Wayang Indonesia to this Galeri Wayang site

loading...

Kartamarma

 

NovelWayang PitoyoAmrih

 


 

Kartamarma

            


Kartamarma
Beschreibung: KARTAMARMA adalah salah seorang diantara seratus orang keluarga Kurawa (Sata Kurawa) yang terkemuka.
Kartamarma putra Prabu Drestarasta raja negara Astina dengan permaisuri Dewi Gandari, putri Prabu Gandara dengan Dewi Gandini dari negara Gandaradesa.
Diantara saudaranya yang dikenal dalam pedalangan adalah; Duryudana (raja Negara Astina), Bogadatta (raja negara Turilaya), Bomawikata, Citraksa, Citraksi, Carucitra, Citrayuda, Citraboma, Dursasana (Adipati Banjarjungut), Durmuka, Durmagati, Durgempo, Gardapati (raja negara Bukasapta), Gardapura, Kartadenta, Surtayu, Surtayuda, Wikataboma, Widandini (raja negara Purantara) dan Dewi Dursilawati.
Kartamarma memliki perwatakan; keras hati, pandai bicara, cerdik, lincah, agak pengecut dan selalu ingin enaknya sendiri.
Kartamarma menikah dengan Dewi Karastri, putri raja Banyutinalang. Setelah mertuanya meninggal, Kartamarma dinobatkan menjadi raja di Banyutinalang.
Kartamarma tidak mati di medan perang Bharatayuda.
Kartamarma mati dibunuh oleh Bima setelah berakhirnya perang Bharatayuda, tatkala bersama Aswatama menyeludup masuk ke dalam istana negara Astina dengna niat menculik dan membunuh bayi Parikesit, putra Abimanyu dengan Dewi Utari.
sumber : Ki-demang.com
Schlüsselwörter: Kartamarma, Kurawa
Datum: 21.01.2009 12:09
Hits: 41686
Downloads: 51
Bewertung: 2.50 (2 Stimme(n))
Dateigröße: 57.2 KB
Hinzugefügt von: pitoyo

 



 



Autor: Kommentar:
Es wurden noch keine Kommentare abgegeben.



Vorheriges Bild:
Dursilawati

 
 Nächstes Bild:
Bogadenta