Donate 5 USD to contribute on building the valuable content about Wayang Indonesia to this Galeri Wayang site
loading...
Wayang Purwa Ramayana
Tokoh-tokoh di Era jaman keemasan negri sisi tenggara Dunia Wayang, Negri Ayodya. Ketika dipimpin oleh Prabu Sri Rama.
Dan kisah kolosal pertempuran dua negri Ayodya dan Alengkapura. (Hits: 267553)
Adalah salah satu ras atau bangsa yang berjaya di era Ramayana. Menjadi pendukung dan sebagian besar merupakan prajurit kerajaan Ayodya, ketika pecah perang negri ini dengan negri Alengka.
Paska perang, bangsa kera tercerai berai, tumpas oleh perang saudara. Sebagian kecil dari mereka mengasingkan diri ke utara, dan masih bertahan hingga jaman Mahabarata. Termasuk salah seorang ksatria sakti bangsa Kera bernama Hanoman, yang kemudian menjadi resi, pada jaman Mahabarata, berdiam di puncak gunung sisi utara Kendalisada.
Kiprah para Bangsa Kera bisa disimak di novel Hanoman, Akhir Bisu Sebuah Perang Besar
Ayodya adalah sebuah negri di sisi selatan dunia wayang, dipisahkan oleh selat dari daratan utama bumi wayang.
Pernah berjaya ketika masa kepemimpinan Prabu Sri Rama. Sebuah salah paham membuatnya harus berperang melawan Alengka, dengan cara membendung selat untuk bisa menuju Alengka.
Penyerangan Ayodya dengan dalih untuk merebut kembali Dewi Sinta, permaisuri Ayodya yang telah diculik.
Sementara Alengka menuduh Ayodya sebagai negara agresor.
Sebuah negri di sisi ujung selatan agak ke tenggara dunia wayang.
Mencapai kejayaan ketika dipimpin oleh raja dari ras bangsa Raksasa, Prabu Rahwana, atau dijuluki Dasamuka.
Negri ini tumpas paska kematian Rahwana. Penduduknya bercerai berai liar di bekas wilayah ini.
Kerabat Alengka adalah para petinggi negri ini, yang masih saudara dan kerabat Rahwana.
Mantili adalah negri yang berada di pulau terpisah dari benua besar Dunia Wayang. Negri ini berada di sebelah barat negri Ayodya. Negri Mantili adalah yang kemudian menurunkan seorang putri utama bernama Dewi Sinta.
Terdapat: 22 tayangan dalam 3 halaman. Tampilan: tayangan 10 sampai 18.