Written by pitoyo amrih
Thursday, 06 August 2015 Kalibrasi Dimensi Hits: 3524
Mungkin bisa disederhanakan, mengukur dimensi artinya mengukur dengan satuan panjang. Mengukur panjang sebuah benda. Mengukur sebuah jarak antara dua titik, dua lokasi. Sampai kemudian pada turunannya sehingga dapat diketahui luas sebuah bidang atau isi sebuah bangunan volume. Termasuk juga didalam pengertian dimensi adalah sudut.
Dahulu sekali, karena belum banyak terdapat kebutuhan interaksi antar kelompok masyarakat di belahan dunia satu dengan lainnya, mengukur jarak dua titik atau mengukur panjang benda, memakai satuan dengan interpretasi yang cukup bisa dipahami daerah tersebut. Kalaupun jadi standar ya, cukup untuk menyamakan pemahaman dalam lingkup wilayah itu. Di barat sana mengenal satu feet, sementara di sini kalau merujuk pada cerita-cerita dongeng persilatan, ada istilah satu tombak, sepelemparan batu. Tentu saja akan menyisakan pertanyaan kemudian bagaimana kita bisa memberikan interpretasi yang sama terhadap sebuah jarak pada orang yang berbeda. Kita sampaikan satu feet, lalu langkah kakinya siapa? Satu tombak, tombak yang mana? Sepelemparan batu, siapa yang melempar?
Ada sebuah perusahaan fiktif bernama PT MAJU. Perusahaan ini memproduksi air mineral dalam kemasan gelasplastik. Mesin yang dimiliki perusahaan ini adalah mesin pembentuk gelas plastik sekaligus mengisi air mineral, sebanyak dua unit.
Bulan ini pesanan begitu meningkat. Bagian pemasaran yang telah berhasil melakukan promosi membuat bagian produksi jungkir-balik selama dua puluh empat jam menjalankan mesinnya untuk mengejar permintaan bagian pemasaran. Dan sudah terlihat di depan mata, bulan depan pesanan bagian pemasaran naik 30 % dari bulan sekarang. Sementara bulan ini mesin telah jalan siang malam, bahkan minggu pun masuk untuk mengejar kekurangannya.
“Gila! Harus segera saya usulkan membeli satu unit mesin lagi untuk mengejar permintaan bulan depan,” teriak Pak Joni, sang kepala produksi. “Dan awal bulan depan mesin itu sudah di sini..!” imbuhnya. ...selengkapnya
.... terlibat aktif dalam perumusan penerapan konsep-konsep TPM (Total Productive Maintenance) di perusahaan tempatnya bekerja. Juga pernah memimpin kajian dan penerapan rumusan OEE (Overall Equipment Effectiveness) yang bisa..... ...selengkapnya